Deskripsi
Praktik prostitusi selalu menjadi momok dari masa ke masa, bukan hanya berkembang baru-baru ini saja, namun juga berkembang sejalan dengan berkembangnya tempat hiburan dan pariwisata. Menelisik sejarahnya, nama lain prostitusi pada zaman raja adalah Gundik, pernikahan tidak resmi diluar permaisuri dan selir, hal ini terus berlanjut dan berkembang hingga masa penjajahan yang lebih kejam memperlakukan wanita. Menyediakan wanita bagi para imigran pekerja sudah menjadi hal biasa sebagai penyalur hasrat seksualitas.
Tentu saja hal ini memperburuk bukan hanya pada kaum hawa, secara sosial lingkungan prostitusi akan berdampak pada generasi-generasi yang tidak sehat di waktu berikutnya. Nah, buku ini mengulas data secara detail, bagaimana hiburan gelap ini berkembang di Indonesia berikut penanganannya yang rupanya solusi pemerintah hingga kini belum mampu mengobati penyakit sosial yang menjalar sedemikian kuat. Gagasan dalam buku ini bisa menjadi lternatif yang membantu.
Ulasan
Belum ada ulasan.