Deskripsi
“Saya ingin mencoba dan mengerti mengapa begitu banyak orang melakukan kejahatan atas nama identitas,” tulis Amin Maalouf. Identitas adalah wadah yang darinya kita datang atas latar belakang, ras, jenis kelamin, afiliasi kesukuan, agama kita (atau kekurangan itu), semua masuk untuk membentuk siapa kita. Namun, terlalu sering, pengertian tentang identitas—pribadi, religius, etnis, atau negara—telah menimbulkan nafsu yang meningkat dan bahkan kejahatan besar. Bergerak melintasi dunia sejarah, kepercayaan, dan politik, dia menentang interpretasi konsep yang disederhanakan dan bermusuhan.
Dia dengan meyakinkan dan secara meyakinkan menguji identitas dalam konteks dunia modern, di mana ia dapat dipandang sebagai kemuliaan dan racun. Menggunakan identitas sebagai mekanisme yang protektif –dan karena itu agresif, akar penaklukan rasial, geografis, dan kolonialis sepanjang sejarah. Maalouf berpendapat bahwa banyak dari kita akan menolak konsep identitas warisan kita, yang dengannya kita melekat pada kebiasaan , kalau saja kita memeriksanya lebih dekat. Masa depan masyarakat bergantung pada penerimaan semua identitas, sekaligus mengenali individualisme kita.
Penerbit | : | Resist Book |
Penulis | : | Amin Maalouf |
Halaman | : | 180 |
Kertas | : | hvs |
Dimensi | : | 14 x 20 Cm |
Bahasa | : | Indonesia |
Cover | : | Soft |
Ulasan
Belum ada ulasan.