Deskripsi
Dalam buku ini Paul langsung menyerang dogma kerja. Tidak hanya dogma kerja yang mengalienasi sebagaimana Karl Marx yang mengutuk pola upahan. Namun melampauinya dengan kritik yang lebih mendasar tentang kerja itu sendiri dimana menurutnya kerja merupakan aktifitas manusia yang tidak masuk akal. Bahkan kerja bukan kebutuhan organic manusia.
Dalam tulisan ini Lafargue mempertanyakan mengapa walau sedemikian besar kerja telah dilakukan kaum pekerja, tetap saja kebutuhan jasmaniah dan mental mereka tidak terpenuhi. Kelaparan, kekurangan bahan sandang dan papan semakin menggerogoti hidup mereka. Akapah kaum pekerja kurang rajin? Ataukah justru mereka terlalu rajin.
Lafrgue menyoroti betapa dahsyat dogma kerja diamini oleh kaum pekerja. Dia menuliskan sesuatu yang penting saat menggambarkan bagaimana ketika krisis ekonomi datang, kaum pekerja justru semakin giat dan berbondong bondong berbaris di depan tempat untuk bekerja. Mereka enggan menggunakan kesempatan ini untuk mendistribusikan barang-barang yang telah mereka produksi kepada masyarakat umum secara gratis.
Ulasan
Belum ada ulasan.